Beritabola.site – Penyerang Chelsea, Raheem Sterling tidak ingin timnya mengulangi kelamnya musim 2022/23. Penyerang asal Inggris tersebut mengaku ingin segera bangkit di musim depan bersama bos baru Chelsea, Mauricio Pochettino.
Mantan pelatih PSG dan Tottenham tersebut resmi dikontrak Chelsea pada Senin (29/5/2023). Pochettino menerima kontrak dua tahun dengan opsi perpanjangan satu tahun di Stamford Bridge.
Terlebih, Sterling juga harus kena imbas setelah tak dipanggil timnas Inggris untuk Kualifikasi Piala Eropa 2024 akibat performa buruknya.”Dari sebelumnya di Tottenham, saya mendengar percakapan tentang dia (Pochettino) dan dia adalah orang yang tepat yang kami butuhkan,” ujar Sterling dikutip dari 90 min.
Sosok Pemimpin Tepat
Sterling sendiri belum pernah bermain di bawah asuhan Pochettino sepanjang kariernya. Namun mendengar citranya dari Spurs, Sterling yakin bahwa Pochettino merupakan sosok yang tepat bagi Chelsea.
Pochettino sendiri memang tidak mendapatkan trofi apapun di Spurs. Namun Pochettino dianggap mampu memimpin ruang ganti Spurs yang dihuni beberapa pemain senior seperti Harry Kane, Heung-min Son, hingga Hugo Lloris.
Pochettino bahkan mampu membawa Spurs melaju hingga final Liga Champions 2018/19. Itu merupakan prestasi yang tak mampu diulang beberapa pelatih top seperti Jose Mourinho ataupun Antonio Conte.
“Dia akan membawa kepemimpinan, dia akan menantang pemain secara fisik dan mental dan saya pikir dia akan datang ke sini dan dia akan memiliki kepribadian yang akan dihormati semua orang. Itulah yang kami butuhkan, seseorang yang bertanggung jawab,” terang Sterling.
Peringatan Sterling
Pochettino memang mendapatkan dukungan penuh dari Sterling. Namun mantan penyerang Liverpool dan Man City tersebut juga memberikan peringatan bagi Pochettino dengan melihat kondisi Chelsea saat ini.
Sterling merasa Chelsea memiliki kualitas skuad yang sangat baik sehingga bisa dimanfaatkan oleh Pochettino. Sterling menilai manajer-manajer sebelumnya gagal untuk memanfaatkan kelebihan tersebut.
“Kami memiliki skuad yang bagus, kualitasnya ada. Kami akan menambah beberapa pemain dan beberapa akan pergi, saya mengerti, tapi tidak ada keraguan dalam pikiranku kita akan segera menantang lagi.”
“Sejak awal musim ini kami belum mengeluarkan XI terbaik kami. Sebagian besar, kami memiliki 11, 12 pemain yang cedera jadi ini awal yang tidak adil. Tapi sekali lagi, ini adalah tantangan yang terjadi di puncak klub sepak bola dan itu akan memberi kita konsistensi yang kita butuhkan,” sambung Sterling.
Namun pekerjaan rumah Pochettino saat ini adalah membangun rencana jangka panjang dengan pemain pilihannya. Pochettino harus memilih pemain yang bisa masuk dan membuang sisa pemain yang diperkirakan cukup melimpah.
